Pendahuluan
Tahun 2025 menjadi momen penting bagi Korea Selatan sebagai tuan rumah Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC). Dengan mengusung slot gacor gampang menang tema “Building a Sustainable Tomorrow: Connect, Innovate, Prosper”, Korea Selatan menegaskan komitmennya untuk memperkuat kerja sama regional, terutama di bidang kesehatan. Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Korea Selatan, Cho KyooHong, menegaskan bahwa hasil nyata hanya dapat dicapai melalui kolaborasi erat antarnegara anggota APEC, khususnya dalam menghadapi tantangan kesehatan global masa kini dan masa depan6.
APEC 2025: Prioritas dan Tantangan
APEC merupakan forum ekonomi terbesar di kawasan Asia-Pasifik, terdiri dari 21 negara anggota yang mewakili lebih dari separuh perekonomian dunia. Tahun 2025, Korea Selatan menempatkan tiga pilar utama sebagai prioritas: konektivitas, inovasi, dan kemakmuran bersama. Fokus ini tidak terlepas dari tantangan global seperti perubahan iklim, transformasi digital, krisis kesehatan, serta perubahan demografi yang signifikan29.
Kang Insun, Wakil Menteri Luar Negeri Korea Selatan, menyampaikan bahwa APEC telah beradaptasi menghadapi berbagai krisis, mulai dari krisis keuangan, pandemi, hingga perubahan iklim. Di tahun 2025, diskusi akan diperluas pada isu-isu baru yang muncul, sembari memperkuat kerja sama di bidang-bidang tradisional seperti perdagangan dan investasi2.
Kerja Sama Kesehatan: Fokus Utama Korea Selatan
Dalam Rapat Kelompok Kerja Kesehatan (HWG) APEC 2025 di Gyeongju, lebih dari 180 perwakilan dari 18 negara berkumpul untuk membahas masa depan kerja sama kesehatan. Agenda utama meliputi:
-
Penguatan respons global terhadap krisis kesehatan
-
Pemanfaatan teknologi digital untuk jaminan kesehatan
-
Kolaborasi pengembangan vaksin dan obat-obatan
-
Peningkatan akses layanan kesehatan dan penguatan rantai suplai medis
-
Pengembangan sistem pengawasan penyakit menular berbasis kecerdasan buatan dan data raya6
Menkes Cho KyooHong menekankan bahwa Korea Selatan siap memainkan peran sentral dalam pengembangan kesehatan digital dan penanggulangan krisis global. Ia menegaskan, “Kami akan memberikan hasil nyata melalui kerja sama erat dengan negara anggota APEC hingga rapat utama pada Oktober 2025”6.
Kolaborasi Nyata dan Inovasi
Korea Selatan mendorong kerja sama inovatif, khususnya dalam pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) untuk kesehatan dan respons demografi. Dalam forum resmi APEC, Korea mengusulkan prinsip-prinsip panduan untuk memaksimalkan potensi AI secara inklusif dan berkelanjutan. Selain itu, inisiatif kolaboratif ditawarkan untuk mengubah tantangan demografi seperti penurunan angka kelahiran dan populasi menua menjadi peluang pertumbuhan baru89.
Para anggota APEC menyambut baik prioritas ini dan mengakui urgensi kerja sama lintas negara untuk menghadapi tantangan bersama. Diskusi konkret dan rencana aksi telah digagas untuk memastikan bahwa kebijakan yang dihasilkan benar-benar dapat diimplementasikan dan berdampak langsung pada masyarakat8.
Peningkatan Keterlibatan Pemerintah dan Sektor Swasta
Kesiapan Korea Selatan sebagai tuan rumah APEC 2025 juga ditandai dengan peningkatan koordinasi lintas kementerian dan sektor. Komite Penyelenggara APEC 2025 kini dipimpin langsung oleh Perdana Menteri dan melibatkan seluruh kementerian terkait, guna memastikan sinergi nasional dalam mendukung suksesnya pertemuan pemimpin ekonomi APEC5.
Selain pemerintah, keterlibatan sektor swasta, akademisi, dan masyarakat sipil juga menjadi kunci. Forum-forum tematik dan simposium telah diadakan untuk mengumpulkan masukan dari berbagai pemangku kepentingan, memperkaya substansi diskusi, serta memperluas dampak nyata dari hasil-hasil APEC 20257.
Penutup: Optimisme Menuju Masa Depan Berkelanjutan
Sebagai tuan rumah, Korea Selatan menegaskan bahwa hasil nyata dalam kerja sama APEC hanya dapat dicapai melalui kolaborasi erat, inovasi, dan komitmen bersama seluruh anggota. Fokus pada kesehatan, digitalisasi, dan keberlanjutan menjadi fondasi utama untuk membangun masa depan Asia-Pasifik yang lebih tangguh dan inklusif.
Kepemimpinan Korea Selatan di APEC 2025 diharapkan mampu menghasilkan kebijakan dan aksi konkret yang tidak hanya bermanfaat bagi kawasan, tetapi juga menjadi model kolaborasi global di era penuh tantangan ini.
Bengali
English